Kamis, 15 Juli 2010

Kenyamanan terlalu sering menidurkan kesadaranku. Membuat aku hanya tediam tanpa bergerak sedikitpun. Untuk sebuah perubahan. Menikmati dan terus menikmati, hingga habis masa. Kenyamanan menjelma bagai penjara yang mengkrangkeng segenap keinginan. Mengurung hasrat dengan jeruji ketakutan-ketakutan, tanpa menunjukkan celah harapan yang terbentang. Kenyamanan terkadang bagai setan yang meniupi ruhku untuk terus terpejam.
Sungguh, kenyamanan telah mematikan banyak orang. Merendahkan banyak cita-cita. Kenyamanan terkadang juga menjadi surga yang harus dipertahankan. Dengan cara apapun. Oh.... aku. Oh..... aku, akankah terus terjebak dalam surga ini ? Bila habis masanya kan bermetaformosis menjadi neraka......................... jika akau tak pernah bergerak untuk sebuah perubahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar